Baik emas maupun dollar keduanya seringkali dianggap sebagai investasi Safe haven. Keduanya banyak di minati oleh para investor sebagai aset investasi mereka. Tapi antara investasi emas vs dollar, manakah yang paling aman
apa Itu Save Haven? = Aset investasi yang mempunyai resiko rendah.
Pada artikel kali ini kita akan membahas:
- Kok bisa Dollar dimakan rayap?
- kelebihan dan kekurangan masing-masing investasi
- Mana yang lebih recommend. Ini rangkuman dari kisah nyata
Dollar nya dimakan rayap
Pada jaman dahulu, ketika Era 1998 – 2000 Ayah saya membeli Dollar. Karena pada saat itu terjadi kondisi ekonomi yang porak poranda. Seperti anda tahu dimana Bapak presiden Soeharto terpaksa lengser. Kondisi ekonomi tidak karu-karuan. PHK terjadi dimana-mana.
Safe haven apa itu?
Safe Haven adalah merupakan investasi yang menjadi pelindung aset pada saat pasar mengalami perjolakan atau masa geopolitik. Sebenarnya baik emas, dollar maupun komoditas yang lain punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. Tergantung dari perspektif Anda dalam memilih opsi yang terbaiknya secara keseluruhan. Maka ada baiknya cari tahu dulu tentang macam-macam komoditas sebelum terjun berinvestasi supaya ga nyesal di kemudian hari.
baik investasi Emas atau Dollar?
Investasi emas adalah yang terbaik, karena sudah ada sejak 2000 tahun yang lalu. Dan akan ada terus selama umat manusia berada di bumi ini? Mengapa? karena pada dasarnya emas mempunyai sifat-sifat yang unik. Yaitu:
- Tidak dapat digandakan (hanya dapat ditambang / recycle)
- Terbatas stocknya
- Diinginkan oleh semua orang
- Diakui secara global dan umum
- Tidak dapat dimanipulasi
Harga Emas juga akan selalu naik. terbukti dari grafik berikut
Jika simpan dolar bagaimana?
- Dolar bisa berubah gambarnya. Dulu dollar cetakan lama tiba-tiba berubah cetakan baru dengan security baru. Tiba-tiba di money changer dollar lama nilainya turun. (hal ini berbeda dengan emas, mau baru mau lama. tidak pengaruh harganya)
- Dolar Amerika tidak boleh lecek, tidak boleh ada coretan, tidak boleh ada lipatan. (harganya bisa turun)
Simpan dolar jika anda butuh untuk transaksi usaha. Atau anda mempunyai hubungan bisnis dengan luar negeri. Atau anda sering ke luar negeri.
Namun jika anda jarang keluar negeri lebih baik simpan emas. Lebih awet, kecil.
Baca juga: Cadangan Emas Negara Terbanyak di Dunia
Pada dasarnya emas dan dollar saling berhubungan.
Mata uang yang menjadi tolok ukur dunia adalah dollar Amerika yang jika dollar AS mengalami penurunan dan kehilangan nilai, maka akan meningkatkan nilai mata uang asing negara lain serta meningkatkan permintaan komoditas termasuk emas yang menjadi incaran sebagian besar investor karena harga emas mengalami kenaikan. Namun ketika beberapa negara diluar AS mengalami krisis finansial dan menyebabkan kurs dollar naik maka baik dollar dan emas keduanya mengalami peningkatan atau bisa jadi emas akan mengalami penurunan. Bahkan perubahan kurs dollar cenderung menguat dari tahun ke tahun.
Hubungan antara Mineral emas dengan Hukum Archimedes
Faktor-faktor yang mempengaruhi emas vs dollar
Dilihat dari Likuiditas
Dollar merupakan investasi yang paling likuid dikarenakan dollar digunakan sebagai mata uang cadangan oleh dunia. Namun dollar juga sering mengalami fluktuasi tergantung dimana lokasi dollar itu berada di suatu negara. Sedangkan emas bisa menjadi pilihan terbaik karena umurnya yang panjang dan harganya yang akan selalu sama dimanapun emas itu berada.
Dilihat dari Stabilitas
Emas cenderung lebih stabil dibandingkan dengan dollar. Hal ini dikarenakan nilai tukar emas akan sama di seluruh dunia dan memiliki nilai intrinsic bahkan bisa mengalami pertumbuhan yang luar biasa. Sedangkan dollar ketika pasar sedang dalam gejolak ekonomi politik hingga menyebabkan tingkat kepercayaan masayarakat mulai turun pada pemerintah. Hingga mengakibatkan daya belinya mengalami penurunan yang mengkhawatirkan, maka investor akan beralih ke komoditas yang lain. Hal ini juga dikarenakan dollar nilai intrinsik nya nol.
Dilihat dari Nilai terhadap inflasi
Nilai emas sesekali pernah mengalami penurunan, tapi sebenarnya nilai emas cenderung lebih banyak mengalami kenaikan dan stabil serta mudah dijual atau gadai jika membutuhkan uang dalam waktu cepat. Dibanding dollar yang rentan terhadap inflasi akibat gejolak pasar dan rentan jika menyimpannya di bank karena bisa mengalami devaluasi.
Dilihat dari Segi Penyimpanan
Jika kita berinvestasi emas dalam bentuk fisik, kita harus pintar menyimpannya dan menyiapkan tempat khusus seperti brangkas yang jauh dari jangkauan orang-orang karena emas fisik cenderung rentan terhadap pencurian. Dollar juga dapat berpengaruh ga di simpan yang rapi dan tersusun berakibat dollar lecek, kotor atau terlipat sehingga mengalami penurunan.
Pada akhirnya, bukan yang mana yang paling baik. Masing-masing investasi emas atau dollar dapat bekerja secara berbeda untuk para investornya.
Semoga artikel ini dapat membantu anda dalam memilih investasi yang sesuai dengan kebutuhan anda. Terima kasih 🙂